haha.. kocak setiap kali baca judul ini, telanjangi koruptor dan jarah hartanya, semua yang gue ketik disini dalam konteks sebenarnya lho, jadi ketika hakim terhormat itu ngetok palu dan mensahkan tuh orang jadi koruptor, secara otomatis pada hari itu juga tuh koruptor pake kolor dan keliling kotanya sambil bawa spanduk yang menyatakan bahwa dia menyesal menjadi koruptor dan tidak akan mengulanginya dan tidak sampai disitu saja, masyrakat dengan segera diberitahu dan kemudian dipajang di kantor tempat dia bekerja, para kejaksaan juga menyediakan tomat atau telor atau bahkan tepung terigu untuk melempari tuh koruptor, haduuh kejam sih kedengarannnya tapi dia juga harus menyadari nilai selembar kertas uang yang ia ambil untuk memenuhi nafsu yang tak terbalas dengan gaji terbatas itu, efeknya adalah kepada rakyatnya langsung dan sialnya efek ini gak hanya untuk sehari dua hari tapi bsa berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun, weleh-weleh. oia setelah seperti itu rampok seluruh hartanya, gunakan semua hartanya untuk rakyat, dan kalo perlu jadiin rumahnya sebagai rumah singgah.
anak dan pasangannya? jadikan pekerja sosial, memang mereka tidak bersalah tapi ini setidaknya untuk menyadarkan para koruptor mereka korupsi bukan hanya melibatkan diri mereka sendiri tapi juga keluarga yang mereka cintai,
cintailah keluargamu dengan halal dan jangan pergunakan yang haram untuk mencintai keluargamu, seperti ini kira-kira konsepnya.
memang berbicara mudah namun dalam prakteknya setan terkadang tetaplah memegang kekuasaan lebih tinggi daripada akhlak itu,
nah inilah kita sendiri harus mulai jujur dari diri kita sendiri, melebih-lebihkan sesuatu sekecil apapun itu sama saja dengan menjadi koruptor,
sebetulnya step pertama adalah kita harus mengenal arti dari korupsi itu sendiri dan bagaimana efeknya,
lalu bagaimana dampaknya dengan orang disekitar kita, ingat kita hidup tidak sendiri, bila kita melakukan sesuatu maka orang disekitar kitalah yang merasakannya, tidak ada yang namanya gue gak ngerugiin elu kok, yang ada hanyalah apa yang sedang kamu lakukan sekarang mungkin tidak berdampak sekarang tapi begitukah kedepannya?
soo, gak banyak yang bisa dibahas tentang korupsi orang dengan IQ jongkok juga ngerti kalo korupsi itu dosa dan munafik banget yang bilang korupsi itu gak bisa disembuhkan, itu tuh cuman penyakit keturunan yang kalo dipaksa dan diterapi bisa kok sembuh.
keep spirit lah mewujudkan kompak INDONESIA!
anak dan pasangannya? jadikan pekerja sosial, memang mereka tidak bersalah tapi ini setidaknya untuk menyadarkan para koruptor mereka korupsi bukan hanya melibatkan diri mereka sendiri tapi juga keluarga yang mereka cintai,
cintailah keluargamu dengan halal dan jangan pergunakan yang haram untuk mencintai keluargamu, seperti ini kira-kira konsepnya.
memang berbicara mudah namun dalam prakteknya setan terkadang tetaplah memegang kekuasaan lebih tinggi daripada akhlak itu,
nah inilah kita sendiri harus mulai jujur dari diri kita sendiri, melebih-lebihkan sesuatu sekecil apapun itu sama saja dengan menjadi koruptor,
sebetulnya step pertama adalah kita harus mengenal arti dari korupsi itu sendiri dan bagaimana efeknya,
lalu bagaimana dampaknya dengan orang disekitar kita, ingat kita hidup tidak sendiri, bila kita melakukan sesuatu maka orang disekitar kitalah yang merasakannya, tidak ada yang namanya gue gak ngerugiin elu kok, yang ada hanyalah apa yang sedang kamu lakukan sekarang mungkin tidak berdampak sekarang tapi begitukah kedepannya?
soo, gak banyak yang bisa dibahas tentang korupsi orang dengan IQ jongkok juga ngerti kalo korupsi itu dosa dan munafik banget yang bilang korupsi itu gak bisa disembuhkan, itu tuh cuman penyakit keturunan yang kalo dipaksa dan diterapi bisa kok sembuh.
keep spirit lah mewujudkan kompak INDONESIA!
No comments:
Post a Comment