Akhirnya
kuungkapkan hatiku padanya,
“
Aku Mencintaimu sepenuh hidupku, segenap jiwa ragaku “
Indahnya
kehidupan terlihat jelas di mataku
Aku
ungkapkan rasa ini padanya
Dengan
segala kekuatanku
Aku
nyatakan ini padanya
Dan
kebebasan ini pun menjadi milikku
“
Maaf namun hati ini milik yang lain “
Dan
aku hanya bisa tersenyum
Tiba-tiba
diri ini diselubungi kelam
Tiba-tiba
diri ini menjadi gelap
Langit
tetap menimang mentari dan aku tetap menjadi gelap
Apalah
aku hanya setitik dalam hidupnya
Air
mata ini menjadi dayaku
Dalam
kekelaman luar biasa
Dalam
cinta yang akhirnya tak terbalaskan
Namun
angin terasa memelukku
Memelukku
dengan erat
Langit
pun menghiburku
Menghembuskan
kehangatan menembus hatiku
Hanya
teman
Kini
aku dan dia
Kita
hanyalah teman
Bisakah
aku ?
“ cinta adalah satu kata yang tak pernah bisa diprediksi namun bukan berarti kejujuran akan dirinya adalah keburukan “
No comments:
Post a Comment